Perkantoran Kota Grogol Permai Blok C15
+62-21 5696 1884
+62-21 566 1666

Tips Memenangkan Persaingan Bisnis

Setiap hari adalah kompetisi. Itu terdengar sinis, namun suka atau tidak inilah kenyataannya. Coba kita lihat para pencari kerja, mereka bersaing untuk mendapatkan posisi tertentu, karyawan bersaing untuk promosi jabatan atau pengakuan, dan para pengusaha bersaing sengit untuk memperoleh sumber daya dan pangsa pasar.

Persaingan dalam dunia usaha bukanlah satu hal yang aneh. Bahkan akhir-akhir ini bentuk persaingannya sudah semakin parah, bukan lagi bersaing meningkatkan pelayanan untuk konsumen, tapi malah bersaing menurunkan harga, berlomba-lomba agar lebih murah daripada kompetitor. Ini adalah bentuk persaingan yang tidak waras, kompetisi yang justru melemahkan brand positioning produk dimata konsumen.

Mereka yang siap umumnya akan menjadi pemenang. Namun, kebanyakan orang masuk ke dalam peperangan tanpa persiapan yang cukup. Mereka hanya bersenjatakan kecerdasan tanpa gambaran yang jelas tentang aturan pertempuran itu sendiri. Langsung aja, ada beberapa kiat yang bisa dijadikan inspirasi baru untuk membuat strategi pemasaran yang lebih efektif.

  1. Kenali kelebihan dan kekurangan

Sebelum Anda melangkah lebih jauh, terlebih dahulu harus bisa menakar keunggulan dan kekurangan bisnis Anda. Jujurlah dalam menilai binis Anda sendiri agar tidak berkecimpung dalam pangsa pasar yang salah. Tuliskan point-point yang menjadi keunggulan Anda, dan tidak lupa menuliskan juga point yang menjadi kelemahan Anda. Setelah itu Anda harus fokus terhadap keunggulan dan mulai merancang kampanye iklan yang dapat menutup kekurangan Anda. Misal, jika ternyata kekurangan produk anda bukanlah yang pertama dikategorikan produk yang sama, maka anda harus bisa menjadi yang tercepat atau menjadi yang terbagus. Bukan tidak mungkin jika anda mengupayakan hal ini dengan tepat, justru dar kelemahan itulah akan tumbuh keunggulan baru yang tentu saja tidak menghilangkan keunggulan utama anda.

  1. Dorong diri untuk kreatif

Seringkali, keseharian Anda dilalui dengan begitu sibuk sehingga sangat sulit mencari waktu dan energi untuk berpikir di luar kebiasaan. Padahal, kebanyakan orang mencoba untuk menciptakan rutinitas yang dapat memudahkan pekerjaan mereka. Kalau saja pesaing Anda melakukan hal yang sama, Anda dapat mengalahkan mereka dengan cara mendedikasikan waktu dan energi setiap minggu untuk mengeksplorasi proses kreatif dan produk Anda saat ini. Pelajari cara untuk membongkar sebuah gagasan dan Anda akan terus menerus muncul dengan cara-cara baru dan menarik yang akan membuat orang di sekitar Anda terkesan.

  1. Perbedaan Pelayanan

Memenangkan persaingan bukan berarti menjadi yang termurah. Itu hanyalah produk dari pemikiran kerdil, yang hanya memikirkan keuntungan jangka pendek dan malah merugikan jangka panjang. Anda harus membuat perbedaan dari kompetitor. Perbedaan ini bukan hanya dalam sudut pandang produknya. Jika ternyata produk Anda serupa dengan kompetitor, maka buatlah pembeda dalam sisi pelayanannya.

Anda bisa memberikan pelayanan yang lebih ramah, lebih cepat respon dan memperhatikan kebutuhan pelanggan melalui after sales service. Sering saya menuliskan pada artikel-artikel sebelumnya bahwa terkadang calon konsumen memutuskan untuk membeli bukan semata karena kebutuhan mereka atas produk Anda, tapi terkadang karena kedekatan mereka dengan Anda. Anda bisa memulai memberikan perhatian kecil kepada mereka. Berikan ucapan selamat kepada konsumen yang berulang tahun atau baru saja melangsungkan pernikahan di hari itu. Lakukan secara konsisten, maka Anda akan melihat hasilnya.

  1. Tingkatkan Kualitas dan Value

Kualitas tidak bisa dibohongi dengan iklan. Sehebat atau semahal apapun iklan yang Anda buat untuk menarik minat konsumen, tentu saja tidak mungkin bisa mendeliver value produk yang sesungguhnya. Kalau sekedar brand image, mungkin bisa. Tapi untuk value jangka panjang kualitaslah yang menentukan. Semakin baik kualitas produk Anda semakin konsumen setia untuk membeli produk Anda dikemudian hari.

Mulailah eksplorasi menyeluruh terhadap produk Anda. Mulai dari hal yang utama, sampai dengan hal pendukung. Mulai dengan manfaat produknya sampai dengan kemasan produknya. Jangan pernah menyepelekan desain kemasan hanya karena itu bukan termasuk komponen utama yang Anda jual. Buatlah desain kemasan yang menarik dan lebih cepat membangkitkan hasrat konsumen untuk membeli.

  1. Jauhkan Ego

Tidak salah bangga dengan ide-ide yang Anda hasilkan, namun hanya karena Anda menyukai konsep Anda bukan berarti segalanya menjadi beres. Kritislah pada diri sendiri, dan terbukalan terhadap kritikan dari orang lain.

Bersiaplah untuk berjalan menjauhi ide-ide yang tampaknya baik namun tidak akan menghasilkan keuntungan maksimal. Dengan begitu, Anda akan selalu berusaha memperbaiki dan menginspirasi tim Anda untuk melakukan hal yang sama.

  1. Berikan Voucher bukan Diskon

Memberikan voucher belanja tidaklah sama dengan memberikan diskon. Voucher belanja bisa menjadi investasi keuntungan yang Anda dapatkan dari konsumen. Sedangkan diskon adalah potongan harga. Tentu saja memberikan voucher ini harus dengan trik tersendiri. Berikanlah voucher kepada konsumen yang telah membeli produk Anda, dan voucher tersebut baru bisa digunakan pada pembelian produk selanjutnya. Sudah jelas kan? voucher berbeda dengan diskon.

Voucher akan menjadi pengikat antara konsumen dengan Anda. Kecenderungan konsumen untuk kembali membeli akan lebih besar karena mereka tidak ingin menyia-nyiakan voucher yang telah mereka dapatkan pada pembelian sebelumnya. Dengan begitu secara tidak sadar Anda sudah melakukan treatment terhadap konsumen untuk menjadi pelanggan tetap.