Anda sudah membuka sebuah bisnis, tapi kemudian bingung, apalagi yang selanjutnya dilakukan. Apakah melakukan promosi dengan gencar untuk rangkul konsumen? Mencari investor guna mendatangkan dana segar? Atau membangun kredibilitas?
Menurut PR Daily, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah dengan mendekati wartawan. Alasannya, hasil liputan wartawan mampu mendatangkan ketiga hal di atas, mulai dari mendatangkan pengunjung, investor, hingga meningkatkan kredibilitas dengan sempurna.
Kendati begitu, banyak dari pelaku bisnis muda yang tidak tahu kapan, di mana, dan bagaimana mereka membangun hubungan dengan wartawan agar bisnisnya diberitakan.
Lakukan seperti biasa
Banyak dari mereka yang merasa takut salah, takut dicecar banyak pertanyaan, atau ketakutan lainnya. Hasilnya, mereka malah jadi lebih pendiam atau bertingkah berlebihan. Inilah yang kemudian perjumpaannya dengan wartawan malah sia-sia.
Jadilah seperti biasa, karena wartawan juga manusia. Jelaskan dengan detail mengenai bisnis Anda dan potensinya.
Sementara untuk mengundang, Anda bisa berkenalan dengan mereka seperti biasa, misalnya dengan men-tag artikel yang Anda sukai. Selanjutnya, secara alami buatlah agar para wartawan membicarakan bisnis Anda.
Memberi bantuan
Wartawan membutuhkan sumber berita untuk tulisan-tulisannya. Cara terbaiknya adalah dengan membantu mereka ketika membutuhkannya. Tidak ada salahnya menawarkan teman yang memiliki kompetensi untuk kemudian dikenalkan kepada wartawan tersebut.
Langkah lainnya, Anda juga bisa menawarkan diri untuk membantu wartawan sebagai narasumber dalam membahas suatu permasalahan di industri bisnis yang Anda jalankan. Apa yang sedang tren, hingga yang perlu dilakukan. Dengan begitu, dia akan tahu bahwa selanjutnya Anda dapat diandalkan.
Singkat dan Jelas
Ketika Anda melemparkan email mengenai bisnis Anda, utarakan semuanya dengan singkat namun jelas. Dengan begitu, wartawan akan mudah memahami maksud dari email Anda. Ingat, setiap hari wartawan selalu dibombardir dengan ratusan email. Jika Anda bertele-tele, mereka malah tidak akan menggubrisnya.
Selain itu, email yang dikirim juga haruslah berupa konten, bukan sekadar istilah bisnis yang berat. Jika tidak, maka bye-bye.
Tau berterimakasih
Selamat, Anda sudah mengirimkan content dan berhasil menjadi berita. Selanjutnya, ucapkan terima kasih kepada wartawan. Itu adalah yang paling sederhana, lainnya Anda bisa mengirimkannya ucapan digital yang menarik atau bisa juga produk Anda.
Perlu diperhatikan, jangan mengirimkan sesuatu yang bersifat pribadi karena itu bisa membuatnya takut.
Dengan adanya pemberitaan pada media, merek Anda akan semakin dikenal, baik oleh calon konsumen maupun investor. Upaya rangkul konsumen dan investor pun jadi lebih mudah.
sumber:
http://www.marketing.co.id/cara-cerdas-rangkul-konsumen-dan-investor/
